Acara do’a bersama diselenggarakan oleh Karang Taruna Desa Tenaru, Driyorejo yang dilaksanakan pada hari Minggu, 02 April 2017. Acara do’a bersama tersebut dilakukan di Masjid Baiturrahman. Acara ini merupakan acara rutin setiap satu tahun sekali sebelum pelaksanaan Ujian Nasional. Untuk lokasi do’a bersama dilakukan dengan cara random di beberapa masjid yang ada di Desa Tenaru. Acara ini bertujuan sebagai wadah bagi para peserta ujian, agar mereka diberi kemudahan saat melaksanakan ujian serta lebih mendekatkan diri pada Allah SWT.
Para peserta mulai berdatangan dan sebelum masuk masjid para peserta diberi roti dan minum sebagai rasa hormat dari para panitia atas kehadiran mereka. Pukul 18.00 WIB, beberapa pemudi Desa Tenaru yang berseragam hitam putih membuka acara dengan alunan sholawat Nabi dan diiringi tepukan rebana. Berakhirnya sholawat Nabi ditandai dengan suara adzan dari M. Syihabuddin selaku ketua Karang Taruna. Kemudian dilanjutkan dengan sholat isya’ berjamaah yang di imami oleh Ust. Purwanto selaku takmir masjid.
Setelah sholat isya’, pembukaan disampaikan oleh saudari Riris selaku pembawa acara yang membahas tentang rundown acara dari awal sampai selesai. Selanjutnya, Ust. Purwanto memberikan petunjuk kepada para peserta do’a bersama mengenai pelaksanaan sholat hajat. Beliau memberi tahu bahwa sholat dilakukan sebanyak empat rakaat dan dua kali salam. Tujuan dari sholat hajat adalah agar keinginan dan doa yang dipanjatkan para peserta dapat terkabul. Setelah sholat sunnah hajat, panitia memberikan lembaran teks istighotsah karena acara akan dilanjut istighotsah bersama yang dipimpin oleh saudara M.Syihabuddin.
Setelah istighitsah selesai, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh saudari Devi, saudari Dita, dan saudari Nova. Mereka membacakan ayat suci Al-Qur’an secara bersama-sama dan terkadang mereka saling menyahuti satu sama lain, sehingga pembacaan ayat suci Al-Qur’an tersebut menjadi sedikit berbeda dan mampu menyejukkan hati bagi para pendengarnya. Acara selanjutnya yaitu sambutan yang disampaikan oleh Ust. Purwanto selaku takmir masjid. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terimakasih pada para peserta yang bisa tertib selama acara. Beliau juga mendoakan para peserta agar lulus dengan nilai yang memuaskan.
Acara terakhir yaitu mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Ust. Ahmad zaidun, S.Pd.I. Beliau mengatakan bahwa nilai Ujian Nasional itu bergantung pada usaha yang dilakukan, namun disamping usaha kita harus tetap memanjatkan do’a agar usaha kita selama ini dapat memberikan hasil yang memuaskan. Acara ditutup dengan pembacaan sholawat Nabi dan dilanjutkan pembacaan do’a yang dibacakan oleh Ust. Ahmad Zaidun.
Para peserta mulai berdatangan dan sebelum masuk masjid para peserta diberi roti dan minum sebagai rasa hormat dari para panitia atas kehadiran mereka. Pukul 18.00 WIB, beberapa pemudi Desa Tenaru yang berseragam hitam putih membuka acara dengan alunan sholawat Nabi dan diiringi tepukan rebana. Berakhirnya sholawat Nabi ditandai dengan suara adzan dari M. Syihabuddin selaku ketua Karang Taruna. Kemudian dilanjutkan dengan sholat isya’ berjamaah yang di imami oleh Ust. Purwanto selaku takmir masjid.
Setelah sholat isya’, pembukaan disampaikan oleh saudari Riris selaku pembawa acara yang membahas tentang rundown acara dari awal sampai selesai. Selanjutnya, Ust. Purwanto memberikan petunjuk kepada para peserta do’a bersama mengenai pelaksanaan sholat hajat. Beliau memberi tahu bahwa sholat dilakukan sebanyak empat rakaat dan dua kali salam. Tujuan dari sholat hajat adalah agar keinginan dan doa yang dipanjatkan para peserta dapat terkabul. Setelah sholat sunnah hajat, panitia memberikan lembaran teks istighotsah karena acara akan dilanjut istighotsah bersama yang dipimpin oleh saudara M.Syihabuddin.
Setelah istighitsah selesai, acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an yang dibacakan oleh saudari Devi, saudari Dita, dan saudari Nova. Mereka membacakan ayat suci Al-Qur’an secara bersama-sama dan terkadang mereka saling menyahuti satu sama lain, sehingga pembacaan ayat suci Al-Qur’an tersebut menjadi sedikit berbeda dan mampu menyejukkan hati bagi para pendengarnya. Acara selanjutnya yaitu sambutan yang disampaikan oleh Ust. Purwanto selaku takmir masjid. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terimakasih pada para peserta yang bisa tertib selama acara. Beliau juga mendoakan para peserta agar lulus dengan nilai yang memuaskan.
Acara terakhir yaitu mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Ust. Ahmad zaidun, S.Pd.I. Beliau mengatakan bahwa nilai Ujian Nasional itu bergantung pada usaha yang dilakukan, namun disamping usaha kita harus tetap memanjatkan do’a agar usaha kita selama ini dapat memberikan hasil yang memuaskan. Acara ditutup dengan pembacaan sholawat Nabi dan dilanjutkan pembacaan do’a yang dibacakan oleh Ust. Ahmad Zaidun.
Laporan Pengeluaran Keuangan Acara
Laporan Pemasukan Keuangan Acara
![]() |
Desain Banner Selamat Datang
Desain Poster Acara